Alih Kode pada Lirik Lagu Insya Allah dari Maher Zain

OPINI
27 Juni 2021

Fitriyanti, S.Pd.
Guru SMP Nurul Hidayah

retro turntable playing vinyl disc in living room
Photo by Matthias Groeneveld on Pexels.com

Kontak bahasa merupakan kondisi sosiolinguistik yang memungkinkan terjadinya tindakan spontan seorang penutur untuk mengganti kode bahasa yang sedang digunakan dalam proses komunikasi. Salah satu karya yang banyak diwarnai kehadiran alih kode adalah lagu milik Maher Zain yang berjudul Insya Allah yang berduet dengan Fadly “Padi (Band Indonesia)”. Sebagai seorang musisi, Maher Zain berasal dari Swedia dan lahir di Libanon, yang berarti ia bisa berbahasa Arab Libanon dan berbahasa Inggris. Berbeda dengan Fadly, Ia adalah musisi asal Indonesia dan lahir juga di Indonesia, maka ia berbahasa Indonesia. Dengan duetnya Maher Zain dengan Fadly ini, tentu terdapat alih kode dalam lagu hasil aransemen mereka.

Dalam keadaan bilingual, ada kalanya penutur mengganti unsur-unsur bahasa atau tingkat tutur dalam pembicaraan yang dilakukannya, hal ini tergantung pada konteks dan situasi berbahasa tersebut. Misalnya, pada waktu si A berbahasa X dengan si B, datang si C yang tidak dapat berbahasa X memasuki situasi berbahasa itu, maka si A dan B beralih memakai bahasa yang dimengerti oleh si C. Kejadian semacam ini kita sebut alih kode. Sejalan denagan pendapat tersebut, Thelander dalam Chaer (2010) bila dalam suatu peristiwa tutur terjadi peralihan dari satu klausa suatu bahasa ke klausa bahasa lain, maka peristiwa yang terjadi adalah alih kode.

Berikut objek kajian yang akan dianalisis adalah lirik lagu “Insya Allah” karya Maher Zain.

Bait I

Ketika kau tak sanggup melangkah

Hilang arah dalam kesendirian

Tiada mentari, bagai malam yang kelam

Tiada tempat untuk berlabuh

Bertahan terus berharap

Allah selalu di sisimu

Bait II

Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah

Ada jalan

Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah

Ada jalan

Sebagai pembukaan, lagu dinyanyikan dengan menggunakan bahasa Indonesia. Ini dilakukan untuk menyapa para pendengar dengan kalimat berbahasa Indonesia, di mana penduduk Indonesia menggunakannya untuk berkomunikasi, karena penyanyi ingin mempromosikan produknya khusus untuk bangsa Indonesia. Selanjutnya ketika masuk pada bait kedua, lirik lagu tersebut beralih dari bahasa Indonesia ke bahasa Arab. Ada dua sebab mengapa peralihan bahasa ini dilakukan:

  1. Karena penutur (penyanyi) tersebut adalah orang Indonesia (Fadly) maka ia menggunakan bahasa Indonesia agar lawan tutur dan pendengar dapat mengerti maksud yang diutarakan.
  2. Bahasa Arab hanya digunakan sebagai reff, namun ketika penutur ingin mengungkapkan inti cerita dari lirik tersebut ia beralih ke bahasa Indonesia.

Berdasarkan uraian di atas kita dapat perhatikan peralihan kode yang terdapat pada 2 bait tersebut adalah peralihan dari bahasa Indonesia ke bahasa Arab. Peralihan bahasa seperti ini dapat disebut dengan alih kode Ektern.

Bait  III

Every time you commit one more mistake
You feel you can’t repent and that it’s way too late
You’re so confused wrong decisions you have made
Haunt your mind and your heart is full of shame

But don’t despair and never lose hope
’cause Allah is always by your side

Bait IV

Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah

You find the way

Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah

You find the way

Dari lirik tersebut terlihat pemakaian dua bahasa, yaitu bahasa Inggris dan bahasa Arab. Ini juga termasuk alih kode ekstern. Alih kode dimulai pada bait 3 baris 1 yaitu “Every tim  yo  commi  on  more mistake” yang kesemua baris dalam bait 3 tersebut semuanya berbahasa Inggris.Kemudian diikuti oleh bait 4 baris 1 yang berbahasa Arab “Insya Allah”. Pada baris berikutnya diikuti lagi kalimat bahasa Inggris “You find the way” dan selanjutnya diikuti oleh kalimat bahasa Arab yang sama dengan kalimat sebelumnya yang fungsinya adalah sebagai penegasan. Lalu dilanjutkan dengan kalimat bahasa Inggris “You find the way”. Jadi dapat dilihat secara jelas bahwa pada bait 3 dan 4 tersebut terdapat peralihan bahasa dari bahasa Inggris ke bahasa Arab.

Refernsi

Chaer, Abdul. 2010. Sosiolinguistik: Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.

Naura Alifa Rania. 2020. Lirik dan Chord Lagu Insya Allah – Maher Zain, Fadly PADI. https://www.kompas.com/hype/read/2020/09/09/111500866/lirik-dan-chord-lagu-insya-allah-maher-zain-fadly-padi?page=all. Diunduh pada tanggal 14 Desember 2021

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Suku Baduy Zero Covid-19

Sel Jul 13 , 2021
Berita 13 JULI 2021Penulis: Edi MulyantoDosen Pendidikan Ekonomi Unpam Tangseldaily.com-Sungguh mengagetkan kenyataan datang dari Suku Baduy, di saat kondisi yang sedang genting pandemi Covid-19 melanda di seluruh tanah air hingga saat ini. Ternyata, salah satu diantara puluhan ribu desa yang terdapat di seluruh pelosok Indonesia, adalah Desa Kanekes, Kabupaten Lebak […]

You May Like