KETERIKATAN ILMU FILSAFAT DENGAN ILMU SAINS

OPINI

09-05-2024

Oleh: Sahat MARULI Tua

Universitas Budi Luhur

april calendar
Photo by Nataliya Vaitkevich on Pexels.com

Penyalahgunaan narkotika telah menjadi permasalahan bangsa Indonesia sejak zaman

sebelum merdeka hingga kini. Kasus penyalahgunaan  narkotika, psikotropika dan obat obatan 

terlarang sudah menyebar ke seluruh pelosok Indonesia, tidak mengenal apakah itu wilayah

 maju, maupun pelosok. Penggunanya tidak hanya orang-orang kalangan atas,seperti artis, 

pengusaha dan pejabat, rakyat biasa, hingga oknum penegak hukum pun banyak yang 

menikmatinya. Hampir seluruh Lembaga Pemasyarakatan di wilayah Indonesia dipenuhi oleh  

Tahanan dan Narapidana dengan kasus  penyalahgunaan narkotika. Regulasi yang sudah ada 

selama ini dianggap belum cukup efektif menangani permasalahan ini. 

Sementara, jika kenikmatan sebagai efek dari pemakaian narkotika itu sudah hilang, 

maka pemakai akan merasa ketagihan dan kecanduan sehingga menyebabkan ketergantungan 

terhadap obat-obatan tersebut. Apabila sudah  sampai pada  taraf  ketergantungan, maka pemakai 

akan melakukan apa pun untuk dapat mengonsumsi lagi obat-obatan tersebut. Jika tidak 

mendapatkannya, maka akan muncul efek pemakaian yang menyengsarakan fisik pemakai. 

Tidak adanya pemisahan antara

 Lembaga pemasyarakatan khusus narapidana narkoba dengan  narapidana  kejahatan lain 

juga menimbulkan masalah baru. Narapidana narkoba menjadi semakin pintar dalam  melakukan 

kejahatan lain karena mendapat pengalaman dan pengetahuan baru dari rekan-rekan narapidana 

lainnya. Selain itu, dengan dipenjarakannya para narapidana narkoba, tidak membuat kasus 

narkotika semakin menurun, kian hari justru kian marak dan meningkat. Permasalahan yang 

sering mewarnai kondisi kehidupan di berbagai LAPAS di Indonesia berdampak pada proses 

prisosialisasi narapidana yakni kegagalan proses sistem pemidanaan, khususnya pidana penjara. 

Permasalahan yang sering terjadi di Lapas tentu saja berdampak pada efektifitas tercapainya 

tujuan pemidanaan.

Penyalahgunaan dan ketergantungan zat merupakan pola perilaku yang rumit yang 

Melibatkan faktor biologis, psikologis, dan lingkungan. Faktor genetik dan lingkungan rumah di 

masa awal dapat menghasilkan predisposisi (diatesis) pada penyalahgunaan dan ketergantungan. 

Narkoba tidak mengenal jenis kalangan lagi mulai dari golongan atas sampai pada golongan 

bawah ( miskin), ia masuk kesemua golongan.Sejalan dengan hal yang dijelaskan di atas. 

Fenomena penggunaannarkoba di kalangan masyarakat semakin hari nampaknya 

Semakin meningkat. Walaupun pemerintah sudah bersusah payah menanggulangi hal ini, tetapi 

nampaknya hal tersebut tidak meminimalisir. Hal yang paling ditakutkan saat ini narkoba sudah 

tidak mengenal  kalangan lagi,semua kalangan sudah dimasuki oleh pengedar mulai dari remaja 

sampai orang tua. Mulai dari masyarakat yang memiliki ekonomi rendah sampai hingga ke 

masyarakat yang memiliki ekonomi menengah ke atas.

Karena hal yang memabukkan lebih banyak mendatangkan kerugian diantaranya akan 

merusak otak dan pikiran. Segala yang sifatnya memabukkan itu artinya tidak hanya dalam 

bentuk minuman tetapi juga hal lain, seperti menggunakan jarum suntik dan hisap yang sering 

digunakan oleh para pecandu narkoba.

Penyalahgunaan dan ketergantungan zat merupakan pola perilaku yang rumit yang 

melibatkan faktor biologis, psikologis, dan lingkungan. Faktor genetik dan lingkungan rumah di 

masa awal dapat menghasilkan predisposisi (diatesis) pada penyalahgunaan dan ketergantungan. 

Pada masa remaja dan dewasa, ekspektasi positif sehubungan dengan penggunaan obat, bersama 

dengan tekanan sosial dan kurangnya larangan budaya, memengaruhi pilihan penggunaan obat 

dan kecenderungan terhadap penyalahgunaan.

Karakteristik individu yang mengalami ketergantungan obat yakni: pertama, mempunyai 

keinginan yang tak tertahankan untuk menggunakan narkoba, sehingga berupaya memperoleh 

dengan cara halal atau tidak halal; kedua, cenderung menambah dosis sesuai dengan toleransi 

tubuh; ketiga, menjadi ketergantungan secara psikis dan fisik, akibatnya individu merasa 

kesulitan untuk lepas dari kebiasaan tersebut

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Keterkaitan Filsafat dengan Etika

Kam Mei 9 , 2024
OPINI 09-05-2024 Oleh: Sardhita Rahmahrani Syom Universitas Budi Luhur Hubungan Filsafat dan Etika membahas tentang baik buruknya nilai, dan etika juga merupakan cabang filsafat yang membentuk nilai sebagai nilai moral. Etika juga muncul dari perilaku sosial berdasarkan tradisi  individu atau kelompok. Pada hakikatnya etika membahas tentang pertimbangan baik, buruk, moral […]
a woman in black blazer talking on the phone while looking at the documents on the table

You May Like